AoD 42 Bertekad untuk Menjadi Penjahat B

Minggu, 13 Agustus 2023

 Apa itu Iblis?


Dulu kupikir itu hanya salah satu dari hal-hal yang tidak dapat dibuktikan keberadaannya, seperti halnya Tuhan. Hanya salah satu dari jenis monster yang harus kupilih sebagai penguji avatar monster. Namun, sekarang aku telah dilahirkan kembali di dunia ini sebagai Iblis.

Ajaibnya, aku masih mempertahankan penampilanku sebelumnya, hanya saja lebih dewasa. Namun, pada akhirnya, itu tidak mengubah fakta bahwa diriku bukan manusia lagi.

Tetap saja, apakah aku iblis yang nyata?

Jenis-jenis iblis yang aku tahu adalah tipe yang mencemari hati manusia, merusak mereka, dan mengambil jiwa mereka. Dan dengan pengalamanku baru-baru ini, aku jadi penasaran: mungkinkah iblis merusak manusia karena mereka mendapatkan lebih banyak poin pengalaman dari jiwa-jiwa orang jahat?

Skill [Penyerapan] adalah bagaimana caraku menguras kehidupan musuhku. Sesuatu yang kulakukan sekarang tanpa berpikir dua kali.

Mungkin pikiran dan keinginan manusiaku telah datang bersamaan dalam kesempatan acak dan Pohon Dunia telah mengambilnya, memberinya arahan, dan mengubahnya menjadi seperti sekarang ini. Iblis Buatan.

Aku tidak bisa dibedakan dari iblis yang sebenarnya, tetapi pada saat yang sama sifat kami tidak bisa disamakan.

Aku masihlah diriku, hanya saja sekarang memainkan peran iblis bernama Shedy.

Karena itulah aku bisa menjadi Iblis demi orang lain.

***

Kerajaan Rantetrois adalah negara pastoral kecil yang aneh. Populasi mereka sangat sedikit, dan industri utama mereka --dan satu-satunya-- adalah perkebunan ceri di lereng gunung yang digunakan untuk membuat anggur.

Berkat mana tak terbatas yang berasal dari Pohon Muda, tidak ada manusia yang kelaparan. Mereka tidak perlu mencuri atau menjarah orang lain. Itulah alasan mengapa Rantetrois bisa menjaga kedamaian mereka yang indah.

Benua Tengah mungkin masih memiliki konflik kepentingan dari waktu ke waktu antara pria dan wanita dengan keserakahan yang tak berkesudahan untuk kekayaan, kemewahan, dan banyak lagi. Namun, di sini, di Benua Selatan, hal yang paling dekat dengan konflik adalah pertengkaran kecil antara keduanya. Tidak ada perselisihan yang serius. Karena Rantetrois sendiri tidak memiliki sumber daya yang layak diperdebatkan, orang-orang di negara itu puas selama mereka memiliki budak demihuman untuk memberi mereka sedikit keuntungan. Mereka mungkin agak iri pada negara-negara kaya lainnya, tetapi mereka senang dengan kehidupan yang tenang dan tanpa usaha yang mereka miliki.

Negara damai seperti itu masih mempertahankan pasukan dan kesatria, bukan untuk membela diri dari manusia lain, tetapi untuk menangkis serangan monster.

Hutan dan tempat-tempat serupa di daerah kaya mana di sekitar Pohon Muda cenderung mengakumulasi mana. Dari apa yang disebut 'manaswamps', monster lemah akan terlahir tanpa akhir.

Kota-kota dan desa-desa dapat memanfaatkan mana yang melimpah dari Pohon Muda untuk membangun penghalang di sekitar mereka, tetapi jalan-jalan di antara mereka tidak menikmati perlindungan seperti itu. Prajurit dan kesatria berpatroli setiap hari untuk berurusan dengan monster di dekat jalan.

Salah satu misi mereka yang lain, yang tak kalah penting, adalah mencari dan menghancurkan manaswamp.

Manaswamp terbentuk dari mana yang bocor dari Pohon Muda dan merupakan sumber makanan bagi hutan tempat mereka diciptakan. Setelah mereka dihancurkan, mana kemudian berkumpul kembali di Pohon Muda. Dengan kata lain, mana yang dapat digunakan oleh manusia akan meningkat.

Dengan mengatakan itu, pekerjaan kesatria dan tentara terhitung sederhana. Berdiri saja, pergi patroli, berseru jika mereka melihat seorang gadis berjalan-jalan. Jika monster berbahaya muncul, panggil saja budak demihuman untuk berurusan dengan mereka.

Laurent lahir sebagai putra kelima dari keluarga yang penuh dengan kesatria semacam itu, hanya memiliki pekerjaan penjaga gerbang kota yang tersisa untuknya.

Hanya penghasilan minimum sudah cukup untuk hidup nyaman, jadi dia tidak terlalu khawatir. Namun, jika dia kehilangan gelarnya --bahkan jika gelarnya itu hanyalah gelar kosong--- dia akan dengan cepat mengetahui berapa banyak 'upah minimum' yang sebenarnya lebih dari cukup. Menikahi wanita yang baik atau membeli seorang gadis budak demihuman yang cantik akan menjadi sulit.

Tapi kemudian, dia melihat seorang gadis aneh berjalan dari luar kota.

Dia mengenakan jubah sederhana dan tudung yang menyembunyikan wajahnya. Walaupun begitu, Laurent masih bisa melihat kulitnya yang putih bersih dan sepatu hak tinggi yang dikenakannya, jenis yang sering terlihat di masyarakat yang lebih tinggi.

Mungkin seorang gadis bangsawan dari suatu negeri lain yang sedang dalam penyamaran, pikirnya.

Dia berpikir itu aneh ketika melihat gadis tersebut tidak membawa pelayan. Tetap saja, saat dia melihat raut wajahnya yang cantik dan matanya yang merah tua mengintip keluar dari bawah tudungnya, dia diambil alih oleh satu pikiran: Aku ingin menjadikannya milikku.

Laurent percaya diri dengan penampilan dan ketrampilan bercakap-cakapnya, tetapi itu sudah setengah hari dan dia masih memberinya sikap dingin. Ketika gadis itu mulai berbicara mengenai hal-hal konyol entah dari mana, Laurent menjadi sedikit gugup. Tepat ketika dia berpikir untuk menariknya ke suatu tempat dengan paksa, dia tiba-tiba menembakkan mantra es ke gerbang depan rumah gubernur.

“Aaaeeyyaaa! A-Apa yang terjadi?!” Dia berteriak.

Gelombang angin dingin yang dihasilkan membuatnya jatuh ke tanah. Seluruh gerbang, bersama dengan para penjaga gerbang, membeku dalam sekejap. Semuanya hancur akibat tekanan yang disebabkan oleh perubahan suhu yang ekstrem. Ketika dunia berubah menjadi mimpi buruk di depannya, Laurent mendengar gadis perapal mantra berbicara.

“Cepatlah, Kawan. Menyingkir dari jalanku jika kau tidak ingin mati."

Kaki dan punggungnya terlihat. Gaun merah seperti darah menutupi gadis putih itu.

Tapi Laurent maupun para penjaga tidak terlalu memperhatikan pakaian anehnya. Mereka jauh lebih tertarik dengan telinga panjang putih salju yang turun dari kepalanya dan ekor kecil menggemaskan.

"... beastman?"

Untuk sesaat, kemarahan menyusul Laurent, bahkan menyingkirkan ketakutannya. Hanya hewan biasa yang berani menipuku? Menipu manusia?! Pada saat yang sama, dia juga menyadari bahwa jika dia adalah demihuman jahat, maka tidak ada yang akan menghentikannya dari mengambilnya sebagai miliknya dengan paksa.

Akan tetapi, dia kemudian tersadar, apa sebenarnya telinga panjang itu?

Telinganya tampak seperti kelinci. Sebuah ingatan samar-samar terbesit di benaknya ... dan kemudian dia mendengar kata-kata salah satu penjaga.

"Kelinci ... lima ribu koin emas besar!"

Bersamaan dengan suara itu, datang sebuah ingatan untuk semua orang di tempat kejadian. Mereka ingat bagaimana beberapa minggu sebelumnya, mereka telah melihat pengumuman hadiah yang ditawarkan oleh Kekaisaran Touze jauh dari Benua Tengah.

Gadis beastman kelinci putih yang menggunakan sihir kabut. Siapa pun yang menangkapnya akan dihadiahi lima ribu koin emas besar.

Emas besar. Satuan mata uang yang tidak akan pernah dilihat oleh orang biasa bahkan seumur hidupnya. Tertarik oleh keserakahan, semua orang melonjak ke arahnya dengan tangan dan pisau.

"Kelinci!"

"Gadis Kelinci Buas!"

"Lima ribu emas besar!"

Suara-suara terdengar dari satu orang ke orang yang lain seperti permainan telepon. Berita itu menyebar dalam sekejap. Lebih dari sekadar pria bergabung dengan kerumunan orang yang membanjiri rumah gubernur; bahkan istri-istri mereka bergabung dengan pisau dapur di tangan, sementara para orang tua mengambil batu apa saja yang bisa mereka temukan di dekatnya.

*

"Emas! Emas besarku!"

Seorang wanita gemuk menjerit dan menyerang ke arahku. Aku melompat darinya, pada saat yang sama mengirimnya terbang dengan menendangnya. Aku berkelok-kelok melewati lautan orang.

Aku tahu menunjukkan telingaku akan menyebabkan keributan. Aku hanya tidak berpikir bahkan para wanita dan orang tua pun akan ikut bergabung.

Aku menginjak kepala mereka, melompat-lompat di antara kerumunan tetapi tidak pernah mencoba untuk kabur. Setelah beberapa saat, tentara dari dalam rumah gubernur akhirnya muncul.

"Apa yang sebenarnya terjadi di sini?"

Dikelilingi oleh sekelompok tentara adalah orang yang tampak penting. Kerumunan warga yang mendekati seratus orang segera menghentikan apa pun yang mereka lakukan saat mendengar suaranya. Orang yang terlihat seperti penjaga toko dari kerumunan dengan cepat berlari ke arahnya dan mulai berbicara. Kemudian, pria paruh baya yang tampak penting itu menyeringai dan menunjuk ke arahku.

"Aku mengerti, jadi kau adalah gadis kelinci buas yang bocah dari Touze cari! Tetap di sana! Aku tidak akan membiarkan dia memilikimu, kau akan tinggal bersamaku seumur hidup!”

"..."

Mungkin 'bocah itu' yang dia maksud adalah Tiz. Apakah orang ini gubernur negara ini? Tidak pernah terpikir dia akan segera muncul.

Kerumunan orang gentar dengan perintahnya, perlahan menurunkan senjata mereka.

Tapi kemudian aku melihat beberapa ratus warga kota lain di sisi lain kerumunan berlari ke arah kami. Aku tersenyum pada kerumunan, telingaku sedikit berayun.

"Astaga. Apakah kau yakin tidak ingin koin emas besar itu?"

"..."

"Te-Tentu saja kita ingin!"

"Ya, itu benar! Uang lebih penting daripada gubernur bodoh itu!”

Beberapa dari mereka mendapatkan kembali keberanian mereka, suara mereka perlahan semakin keras. Gubernur yang mendengar kata-kata mereka membelalakkan matanya.

"Bodoh, apakah kau lupa tentang tuanmu sendiri?! Aku adalah orang yang telah memberi kalian makan, memberi kalian tempat tinggal, dan kalian berani melawan perintahku!”

"Persetan denganmu!"

"Tutup mulutmu, gubernur tolol!"

"Oh, tentu, kami tidak lupa sama sekali bagaimana kau terus menaikkan harga mana sepanjang waktu!"

"Dan semua uang itu hanya masuk ke kantongmu, 'kan?!"

Gubernur di sini benar-benar tidak terlalu populer sama sekali, bukan? Dengan masuknya orang baru, kerumunan hanya menjadi lebih berani dan lebih berani. Mereka menghujani gubernur.

Wajah gubernur berubah menjadi merah. Dia menarik dan mengayunkan pedangnya.

"Cukup! Bunuh siapa pun yang menghalangi jalanku!”

Pada saat pasukannya menyerang penduduk, aku mengeluarkan awan kabut tebal yang besar.

"Apa?! Dari mana datangnya kabut ini?!”

“Aku tidak bisa melihat apa-apa! Di mana kelinci itu?!”

"Bukankah dia baru saja di sini-"

"A-aku ... aaaAAAAAAGGHHH!!"

Setelah aku menyerang beberapa dari mereka, warga dan tentara mulai dengan liar mengayunkan senjata mereka dalam ketakutan. Semakin banyak dari mereka saling menyakiti.

Kabut dingin bisa membunuh mereka semua sekaligus, tetapi bukan itu yang kugunakan saat ini. Kabut khusus ini hanyalah tabir asap jarak jauh yang tidak berbahaya yang akan bertahan lama bahkan tanpa pengawasanku.

Aku menyelinap melewati kekacauan dan menuju rumah besar. Tiba-tiba, seseorang memblokir jalanku.

"Aku menemukanmu, kelinci sialan!"

Gubernur keluar untuk menghadapiku sendirian. Betapa cerobohnya dia ... kupikir itu tidak mengherankan. Tidak peduli seberapa besar dia memuji-muji dirinya sendiri sebagai raja suatu bangsa, pada akhirnya, dia tidak lebih dari penguasa kota yang relatif besar.

Aku berhenti. Mulutnya berubah menjadi seringai jahat, mungkin berpikir aku menyerah. Dia mendekat.

"Ya ... itu benar ... Aku tidak akan membuatmu aaakgh!"

Di dalam kabut, gubernur tiba-tiba jatuh tersungkur.

Sejenak, aku bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi. Akan tetapi, kemudian aku melihat Laurent berdiri di belakang gubernur, pedangnya licin dengan darah. Dia menatapku dengan senyum menakutkan di wajahnya.

"Kau seharusnya menjadi milikku ... bukankah begitu?"

"..."

Aku tidak tahu apa yang sedang dia bicarakan. Yah, aku kira sudah waktunya. Aku sudah menghancurkan drone pengamat yang kutemukan, tetapi jika aku membuang waktu lebih lama lagi, korporasi mungkin akan melempar lebih banyak avatar monster ke tempatku.

Laurent berjalan mendekatiku, senyumnya tidak berubah. Aku dengan lembut mengangkat telapak tanganku dan meniup gelombang angin dingin. Kabut itu menelannya, lalu berlanjut ke tempat yang kuperkirakan dimana semua orang berada.

*

Aku meninggalkan tabir asap di sana, di luar rumah. Kerusuhan berantakan masih terjadi.

Di dalam mansion, aku hanya melihat pelayan dan beberapa prajurit. Setelah aku membekukan beberapa orang yang berlari untuk menyerangku, tidak ada lagi orang yang berdiri menghalangi jalanku.

Rumah itu cukup luas, seukuran lapangan bisbol. Tetap saja, tidak perlu bagiku untuk menemukan panduan. Aku langsung tahu di mana Pohon Muda berada.

Pohon itu berada di dalam halaman mansion. Tidak ada kunci. Siapa pun bisa datang ke sini jika mereka mau.

"..."

Ukuran pohonnya lebih dari selusin meter. Namun, kulitnya dilucuti, dahannya ditikam oleh batang-batang logam, dan daun-daunnya semuanya dicabut bersih. Ada pekerja yang berdiri di dekatnya untuk memanen daun yang baru tumbuh. Mereka berubah menjadi patung es dalam sekejap.

Sakit, 'kan? Aku tahu. Orang-orang biasa melakukan hal-hal semacam ini kepadaku sepanjang waktu juga.

Tidak masalah. Aku disini. Kau akan segera terbebas dari rasa sakit.

Aku menyentuh akar Pohon Muda, perlahan-lahan membekukannya. Cabang-cabangnya, yang sudah lama layu, jatuh ke tanah dan berubah menjadi debu. Kemudian Pohon Muda itu sendiri mengikuti, menyebar oleh angin.

Segera, aku merasakan sesuatu di udara berubah.

Lampu dan pendingin udara di dalam mansion mati satu demi satu. Kebingungan menyebar dari gedung. Yah, mereka akan segera mengetahui bahwa kekacauan yang sebenarnya baru saja dimulai.

Koneksi jaringan Pohon Muda adalah yang terakhir pergi. Sebelum itu, aku menumpang untuk pergi ke tempat kelahiran Pohon Muda baru. Tujuannya jauh di dalam hutan, dimana pohon-pohon menghalangi jalan para penyusup. Tersembunyi di antara tanaman hijau adalah bibit kecil yang berukuran tiga puluh sentimeter.

Letaknya cukup jauh dari wilayah manusia, jadi kupikir itu tidak akan ditemukan. Namun, untuk berjaga-jaga, aku dan Blobsy mengumpulkan beberapa mulsa untuk menyembunyikan Pohon Muda yang baru lahir. Ketika kami melakukannya, sebuah batu magis kecil berwarna putih muncul dari dalam Pohon Muda dan terbang ke arahku. Batu itu menghilang dalam diriku.

Eh ...? Apa ini?

-----------------
[Shedy]

[Ras: Gadis Kelinci]

[Lesser Archdemon Lv. 2]

・ Iblis Kelinci Laplace. Penipu dan penuntun nasib manusia.

[MP: 14200/15600] 3600↑

[Total Combat Power: 15700/17100] 3900↑

[Keahlian Unik: <Causality Alteration\ data-tomark-pass > <Cyber-Manipulation\ data-tomark-pass > <Absorption\ data-tomark-pass > <Materialization\ data-tomark-pass >]

[Skill Ras: <Fear\ data-tomark-pass > <Mist Form\ data-tomark-pass >]

[Identifikasi Sederhana]

[Bentuk Manusia (Luar Biasa)]

[Inventory Subruang]
-----------------------

… aku baru saja naik level.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar