Lima hari sejak dimulainya uji beta Dunia Yggdrasia. Informasi baru terus diposting dan diperbarui di forum obrolan VR. Leveling skill yang efisien, jenis monster, informasi tentang negara-negara dunia game, dll.
- [Papan Obrolan 7 - Silakan gunakan bahasa umum dalam game]
"Jadi ya, daripada membunuh monster liar, lebih baik grinding keterampilanmu dengan monster yang cukup kuat."
"Tapi kau hanya akan macet jika sihirmu rendah. Efisiensi akan menjadi omong kosong."
“Sistem terlalu mengganggu sejak awal. Mengapa kau harus menggunakan MP untuk benar-benar menggunakan keterampilan tempurmu?"
"Pergi dan gunakan item. Apa kau tidak tahu tentang ramuan pemulihan sihir, Idiot?”
“Barang-barang seperti itu mahal sekali. Harganya satu perak, bagaimana aku bisa minum dengan harga semahal itu?!”
"Ada yang seharga 6 perak kecil di sini, di Quarancinq."
“Itu sangat murah! Di mana itu?"
“Sebentar … di sekitar bagian tengah kiri dari peta dunia, kurasa? Arsitekturnya terlihat seperti Eropa Timur.”
"Jauh sekali ... aku di Katrosvingt. Tampak seperti negara Timur. Sisi lain peta darimu.”
"Hei, dunia ini bulat! Kau tepat di sebelah!”
"Apakah ada yang mencoba melintasi benua?"
“Jangan berpikiran seperti itu. Bahkan kapal kilat tercepat dan termahal membutuhkan setidaknya beberapa minggu.”
"Jadi, apakah kau hanya memutar-mutar ibu jarimu saat berada di kapal?"
"Rupanya jika kau logout dari kapal, kau akan login kembali di dalam kapal tersebut. Atau jika kau logout terlalu lama, kau akan muncul di kuil terdekat. Toh monster tetap menyerang kapal, jadi kau bisa leveling skill-mu.”
“Jadi, hanya orang dengan waktu luang cukup banyak yang akan bepergian. Bisakah kita memancing?”
“Aku melihat alat tangkap di pasar. Benar, jadi gaya Eropa abad pertengahan benua tengah, bagaimana dengan negara lain? Aku di Kota Suci Ayune, tepat di tengah pusat kota. Negara terdekat dengan pohon dunia. Cuaca bagus akan segera datang."
“Sial, itu bagus ... kalau saja zona waktuku cocok denganmu. Omong-omong aku di Kerajaan Soixansept. Kiri bawah peta dunia. Agak seperti pulau tropis.”
“Dunia abad pertengahan yang paling nyaman yang pernah ada. Mereka memiliki toilet flush.”
“Makanannya terlihat enak juga, tetapi tidak bisa dimakan. Setidaknya alkohol tetap punya rasa yang sama dengan alkohol di dunia nyata."
“Masih belum ada makanan dengan buff, 'kan? Tidak sabar menunggu update berikutnya."
"Aku muak dengan potongan sialan itu. Rasanya manis, tidak ada yang lain.”
“Berhentilah mengeluh dan makanlah makanan asli. VR tidak bisa mengisi perutmu.”
"Hei, ada yang tahu tentang rumor monster aneh baru-baru ini?"
"Apa maksudmu? Aneh?”
“Banyak tipe berbeda. Mereka memiliki warna yang berbeda atau keterampilan khusus, agak seperti sub-spesies yang utama. Orang-orang di negara lain telah membicarakan hal itu di ruang obrolan lainnya.”
“Oh ya, aku tahu tentang itu walau belum pernah melihatnya sendiri, tetapi tampaknya mereka muncul di sana-sini. Guild Petualang memiliki informasi tentang mereka sekarang. Ada kumpulan laporan saksi mata di beberapa situs web lain juga."
“Seperti monster event atau semacamnya? Aku akan melihat situs itu sekarang.”
"Ooooh, benar, mungkin itu yang menyerang temanku."
"Kalau begitu, apakah terjadi pertarungan?"
"Ya. Menyerang dari kanan ketika melihat party. Monster itu tampak seperti hobgoblin tetapi dengan kulit merah. Party temanku berjumlah 4 orang dan berhasil membunuhnya, tetapi kehilangan satu anggota. Mereka mengatakan kepadaku bahwa ini hanyalah permainan, tetapi aku benar-benar bisa merasakan kegilaan itu. Aku nyaris membuat celanaku basah. Sangat aneh ... "
“Aku baru saja memeriksa situs web-nya. Jadi, saat ini kami memiliki info tentang 10 di antaranya. Mungkin itu sebenarnya event baru?”
“Seberapa kuat mereka pada umumnya? Adakah yang baru?"
"Rupanya kau bisa menang dengan skill tempur level dua atau tiga. Juga kudengar ada yang baru di hutan barat Kerajaan Seize. Sepertinya kabut putih atau hantu atau semacamnya.”
***
[TANPA NAMA]
[Ras: Ghast]
[Iblis Rendah (Peringkat Rendah)]
• Iblis rendah yang terbuat dari debu dan gas. Bentuk kehidupan spiritual yang rapuh.
[MP: 132/150] 20 ↑
[Total Combat Power: 145/165 ] 22 ↑
[Keterampilan Unik: Reroll]
[Identifikasi Sederhana]
Sudah dua hari berlalu sejak aku bertarung dengan penguji beta itu. Hal ini mengingatkanku, para player beta hanya bisa memilih ras manusia. Kecuali mereka memiliki intuisi yang sangat bagus, aku tidak berpikir mereka akan menyadari bahwa di antara monster ada player juga. Aku tidak menyadari betapa bodohnya diriku yang berusaha mencari bantuan hanya dari player normal.
Aku melakukan beberapa tes dan percobaan lagi selama dua hari. Namun, kekuatanku tidak tumbuh banyak. Hutan tidak memiliki monster lain selain aku dan jenis ulat, jadi aku berkeliaran dan berburu beberapa hewan normal juga.
Omong-omong ... pikiran manusiaku benar-benar bagus dalam beradaptasi.
Bukannya aku beradaptasi dengan tubuh ini dan tidak lagi merasakan disconnect, tidak. Perasaan disconnect masih tetap ada. Aku hanya beradaptasi dengan perasaan disconnect itu sendiri. Seperti membiasakan hidup dengan mual permanen. Jadi, aku mulai memperluas area aktivitasku sedikit, tetapi aku hanya menemukan semakin sedikit ulat dan hewan liar normal yang berkeliaran. Kelinci, rubah, serigala, babi hutan, burung. Rubah dan burung lari begitu aku mendekat. Hanya serigala dan babi hutan yang bisa aku lawan. Kemudian, aku menyadari bahwa tidak ada binatang normal yang dapat membahayakanku.
Aku berasumsi bahwa dalam pertarungan lurus, serigala bisa menang melawan ulat merah. Babi hutan juga punya peluang melawan ulat hitam jika mereka adalah hewan yang menghancurkan serangga. Namun, tidak seperti monster, hewan liar memiliki sedikit sihir. Mereka memiliki jumlah yang sama dengan ular yang aku lihat.
Apa artinya ini? Monster menggunakan sihir untuk bertarung, tetapi jumlah sihir hewan liar yang sedikit hanya memungkinkan mereka bertarung secara fisik murni.
Aku masih menerima satu dan dua damage dari ulat hitam dan serangan fisik player, tetapi itu karena mereka memperkuat diri mereka dengan sihir. Aku adalah bentuk kehidupan spiritual, sosok Ghast dengan ketahanan terhadap kerusakan fisik. Serangan yang tidak ditingkatkan dengan sihir milik hewan liar tidak bisa membahayakanku. Berarti ular itu mungkin sebenarnya adalah sejenis monster yang baru lahir, bukan binatang liar, karena mereka memang menggunakan sihir.
Pada akhirnya, aku hampir tidak menjadi lebih kuat terlepas dari pembunuhan besar-besaranku terhadap hewan.
Kembali ke masa sekarang. Apa yang sedang aku lakukan? Ya, aku sibuk dikejar oleh orang-orang bersenjata.
"Lewat situ!"
"Di sana!"
"Giliranku! [Stone Bolt]!"
Sialan ... mereka sudah sedekat itu! Aku baru saja berhasil bersembunyi di balik batang pohon beberapa saat sebelum peluru batu memantul dari kulit kayu. Proyektil itu tampak seperti batu biasa, tetapi itu adalah sihir yang berarti bisa menyakitiku dengan mudah. Aku punya bukti aktual.
Tiga manusia yang memegang pedang dan tongkat adalah musuhku.
Mereka bisa saja petualang NPC normal, tetapi para player jauh lebih mungkin untuk menjadi tipe orang yang akan masuk jauh ke dalam hutan tanpa berpikir panjang persis seperti ketiga orang ini.
[Pemuda dengan Peralatan Pendekar]
[Ras: Manusia]
[Petualang]
[MP: 55/65]
[HP: 118/120]
[Total Combat Power: 145]
[Wanita Muda dengan Peralatan Magis]
[Ras: Manusia]
[Petualang]
[MP: 57/75]
[HP: 58/80]
[Total Combat Power: 144]
[Anak Muda dengan Peralatan Prajurit]
[Ras: Manusia]
[Petualang]
[MP: 63/70]
[HP: 94/110]
[Total Combat Power: 148]
Penampilan pendekar pedang itu terlihat cukup seperti tubuh aslinya, tetapi aku punya firasat bahwa wanita penyihir itu memalsukan usianya. Selain itu, gerakan prajurit itu tampak terputus-putus. Firasatku mengatakan bahwa dia sebenarnya gemuk di kehidupan nyata.
Kami telah bermain di hutan dan jelas, aku jauh dari kemenangan. Mereka semua memiliki kekuatan yang sama denganku dan setidaknya satu penyihir telah dikonfirmasi. Aku tidak tahu apakah yang lain juga memiliki mantra.
Hutan yang tidak dikenal sedikit menghambat langkah mereka, tetapi sekali lagi, kecepatan terbaikku hanya secepat orang berjalan. Aku tidak bisa menghilangkan jejak dari mereka dan mereka tidak bisa menangkapku.
... sungguh, maukah kalian berhenti? Bergerak dengan kecepatan ini membuatku pusing.
Jadi, kau pasti bertanya-tanya bagaimana aku bisa terlibat dalam kekacauan ini. Nah, setelah pertarungan dengan player meathead itu, aku berkeliaran di sana-sini, sebagian untuk menonton player beta lainnya, sebagian untuk mencari lebih banyak ulat hitam. Saat itulah aku menemukan desa pertanian kecil.
Keingintahuanku mendorongku untuk semakin dekat ... tidak, tidak, aku tidak akan menyerang orang-orang. Sungguh. Hanya ternak besar, seperti sapi atau kuda. Mungkin mereka akan memberiku exp yang banyak. Aku hanya ingin mengujinya.
Aku pikir itu akan menjadi desa tua yang miskin. Sebaliknya, komunitas pertanian sebenarnya tampak cukup kaya. Namun, buruh tani itu bukan manusia, tapi ... elf, kurasa? Elf dan beastmen dengan telinga anjing dan telinga kucing. Mereka tidak menunjukkan keaktifan, tidak ada semangat dalam pekerjaan mereka, leher mereka terikat oleh beberapa kerah yang tampak aneh.
Siapa orang-orang ini? Budak? Beberapa manusia datang sesekali, kadang-kadang untuk memberi perintah, kadang-kadang untuk memberi para budak beberapa kentang rebus dan sup. Jadi, sebenarnya tidak seburuk yang seharusnya, tetapi pada akhirnya, satu-satunya yang tidak bekerja adalah manusia.
Aku ingin tahu tentang mereka, atau lebih tepatnya, tentang telinga dan ekor hewan mereka. Aku mendekat untuk mencoba melihat lebih dekat, tetapi ketika aku mendekati ladang, diriku mengenai sesuatu yang tidak terlihat. Hal itu membuatku tersentak dan mendorongku pergi.
Apa itu tadi? Bahkan sedikit melukaiku. Aku tetap terpaku di tempat, bingung. Beberapa saat kemudian, beberapa petani bersenjata mulai muncul dari bangunan hingga membuatku panik dan lari.
Mereka hanyalah warga desa biasa. Aku yakin bahwa aku bisa membunuhnya, tetapi akan terlalu merepotkan jika mereka mengirim tentara untuk memburuku.
Para petani berhenti mengejarku begitu aku memasuki hutan. Merasa lega, aku memutuskan untuk terus berburu beberapa binatang di hutan terdekat dan menunggu sampai panas mereda. Saat itulah aku bertemu dengan kelompok tiga orang ini. Mereka tiba-tiba menyerang saat mereka menemukanku.
Kemudian, di sinilah aku, berlari semakin dalam ke hutan. Namun, kelompok itu bahkan tidak berpikir dua kali sebelum mengejar. Mereka sepertinya tidak peduli bagaimana mereka akan kembali lagi.
Sial, batu itu lagi! Kenapa sih penyihir itu tidak kehabisan sihir? Apakah dia menggunakan item? Dan satu lagi omong kosong, dia bersiap-siap menembak kali ini!
Sudah cukup!
[Reroll]
Api mulai menyala di ujung tongkat si penyihir dan meledak. Wanita itu meringis, terkejut, dan kesakitan.
Tunggu apa? Apakah aku baru saja mengulang mantra penyihir itu? Aku benar-benar dapat menggunakan keterampilan ini pada orang lain?
... Oh, tunggu, sial.
[TANPA NAMA]
[Ras: Ghast]
[Iblis Rendah (Peringkat Rendah)]
• Iblis rendah yang terbuat dari debu dan gas. Bentuk kehidupan spiritual yang rapuh.
[MP: 65/150]
[Total Combat Power: 72/165]
[Keterampilan Unik: Reroll]
[Identifikasi Sederhana]
Poin sihirku menurun drastis karena penggunaan keterampilan unikku yang tidak tepat.
Sial, aku tidak bisa terlibat dengan mereka lagi. Mereka bertiga terlalu terkejut untuk terus mengejar, jadi aku mengambil kesempatan untuk melarikan diri.
Benar, sepertinya aku berhasil kabur dari mereka. Tetap saja, aku terus menempuh jarak, memotong hutan tanpa istirahat. Lagipula tidak seperti aku bisa kelelahan.
Aku membunuh ulat dan hewan apa pun yang aku temui di sepanjang jalan. Setelah tiga hari perjalanan terus-menerus tanpa henti, aku menemukan desa sederhana yang primitif, tersembunyi jauh di dalam hutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar